MAKALAH PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA
Sunday, October 23, 2016
ATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat
serta hidayah-Nya terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga penulis
dapat menyelesaikan makalah dengan judul
“
pasar persaingan tidak sempurna”
dengan mata kuliah " Teori ekonomi mikro".
Tak lupa kami sebagai penulis mengahanturkan shalawat beserta salam kepada Nabi
besar kita Muhammad SAW yang telah memberikan pedoman hidup yakni al-qur’an dan
sunnah untuk keselamatan umat di dunia.
Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah"
Teori Ekonomi Mikro", tidak lupa penulis mengucapkan banyak-banyak
terima kasih kepada segenap pihak yang telah memberikan bimbingan serta arahan
selama penulisan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa banyak terdapat
kekurangan-kekurangan dalam penulisan makalah ini, maka dari itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari para pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
ciamis, Januari 2015
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG
1.2
RUMUSAN MASALAH
1.3
TUJUAN PENULISAN
BAB 2 PEMBAHASAN ISI
2.1
PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA
2.2
PASAR MONOPOLI
2.3
PASAR MONOPOLISTIK
2.4
PASAR OLIGOPOLI
BAB 3 PENUTUP
3.1
KESIMPULAN
3.2
SARAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Sejak jaman dahulu kala semenjak ada kehidupan di muka bumi
ini .manusia selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.sebelum manusia
mengenal system jual beli untuk memenuhi kebutuhannya , manusia
menggunakan cara bertukar barang dengan orang lain yang memiliki barang yang ia
butuhkan atau lebih terkenal dengan istilah barter. Karena terkadang barang
yang ditukar tidak seimbang nilainya dengan barang yang didapat.Seiring
berkembangnya jaman akhirnya didapat satuan pengukur nilai suatu barang yaitu
uang. Setelah orang-orang mengenal uang maka system barter tidak lagi
berlaku, akan tetapi yang ada adalah system jual beli.
Dalam system jual beli ada yang namanya produsen dan
konsumen, tempat ditemukannya produsen dan konsumen adalah pasar.Seiring dengan
perkembangan jaman pasarpun ada bermacam-macam ada pasar persaingan sempurna
ada pasar persaingan tidak sempurna.
Latar belakang penulisan makalah ini yaitu didalam rangka
pemenuhan tugas “Mata Kuliah Sejarah Teori Ekonomi ” dengan disusunanya makalah
ini diharapkan kita dapat mengetahui definisi dan macam-macam dari pasar
persaiangan tidak sempurna yang terdiri dari pasar monopoli,pasar oligopoly,
pasar monopolistik.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Sesuai
latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai
berikut:
1.
Apa pengertian pasar persaingan
tidak sempurna?
2.
Apa pengertian pasar monopoli?
3.
Apa ciri-ciri pasar monopoli ?
4.
Factor-faktor apa saja yang
menimbulkan pasar monopoli?
5.
Apa saja macam-macam pasar monopoli
?
6.
Apa sajakah kelebihan dan kelemahan
pasar monopoli ?
7.
Apa pengertian pasar monopolistik?
8.
Apa sajakah cirri-ciri pasar
monopolistik?
9.
Apa sajakah kelebihan dan kelemahan
pasar monopolistik?
10.
Apa pengertian pasar oligopoli ?
11.
Apa cirri-ciri pasar oligopoli?
12.
Factor-faktor apa saja yang
menimbulkan pasar oligopoli?
13.
Apa saja macam-macam pasar oligopoli
?
14.
Apa sajakah kelebihan dan kelemahan
pasar oligopoli ?
1.3 TUJUAN PENULISAN
Berdasarkan
rumusan masalah diatas, maka yang menjadi tujuan pembahasan dalam makalah
adalah sebagai berikut:
1.
Untuk mengetahui pengertian pasar
persaingan tidak sempurna.
2.
Untuk mengetahui pengertian
pasar monopoli.
3.
Untuk mengetahui ciri-ciri pasar
monopoli .
4.
Untuk mengetahui Factor-faktor yang
menimbulkan pasar monopoli.
5.
Untuk mengetahui macam-macam pasar
monopoli.
6.
Untuk mengetahui kelebihan dan
kelemahan pasar monopoli .
7.
Untuk mengetahui pengertian pasar
monopolistik.
8.
Untuk mengetahui cirri-ciri pasar
monopolistik.
9.
Untuk mengetahui kelebihan dan
kelemahan pasar monopolistik.
10.
Untuk mengetahui pengertian pasar
oligopoli.
11.
Untuk mengetahui cirri-ciri pasar
oligopoli.
12.
Untuk mengetahui Factor-faktor yang
menimbulkan pasar oligopoli.
13.
Untuk mengetahui macam-macam pasar
oligopoli .
14.
Untuk mengetahui kelebihan dan
kelemahan pasar oligopoly.
BAB 2
PEMBAHASAN ISI
2.1 PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA
2.1.1
Pengertian Pasar Persaingan Tidak
Sempurna
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang tidak
terorganisasi secara sempurna, atau bentuk pasar di mana salah satu ciri dari
pasar persaingan sempurna tidak terpenuhi. Terdapat tiga bentuk model umum di
pasar persaingan tidak sempura yaitu;
1.
Pasar monopoli
2.
Pasar oligopoli
3.
Pasar monopolistic
2.2 PASAR MONOPOLI
2.2.1 Pengertian Pasar Monopoli
Pasar monopoli berasal dari bahasa yunani monos: satu
dan polist: penjual. Pasar monopoli adalah suatu keadaan pasar di mana
hanya ada satu kekuatan atau satu penjual yang dapat menguasai seluruh
penawaran, sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya atau terdapat pure
monopoly (monopoli murni). Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak
mempunyai barang pengganti yang sangat dekat. Contoh pasar monopoli seperti :
Perusahaan Listrik Negara (PLN) ,Perusahaan Kereta Api (PERUMKA)
2.2.2
Cirri-Ciri Pasar Monopoli
1.
Pasar monopoli adalah industry satu
perusahaan
Hanya
ada satu saja perusahaan dalam industry tersebut. Dengan demikian barang atau
jasa yang dihasilkan tidak dapat dibeli dari tempat lain.
2.
Tidak mempunyai barang pengganti
yang mirip
Barang
yang dihasilkan perusahaan tidak dapat digantikan oleh barang lain yang ada
dalam pasar. Barang tersebut merupakan satu-satunya jenis yang barang yang
seperti itu dan tidak terdapat barang mirip yang dapat menggantikan barang
tersebut.Aliran listrik adalah contoh dari barang yang tIdak mempunyai barang
pengganti yang mirip.
3.
Tidak terdapat kemungkinan untuk
masuk ke dalam industry
Sifat
ini merupakan sebab utama yang menimbulkan perusahaan yang mempunyai kekuasaan
monopoli. Ada beberapa bentuk hambatan kemasukan ke dalam pasar monopoli.ada
yang bersifat legal,yang dibatasi oleh undng-undang.Ada yang bersifat teknologi
,yaitu teknologi yang digunakan sangat canggih dan tidak mudah dicontoh .dan
ada pula yang bersifat keuangan ,yaitu modal yang diperlukan sangat besar.
4.
Dapat mempengaruhi penentuan harga
Oleh
karena perusahan monopoli merupakan satu-satunya penjual didalam pasar ,maka
penentruan harga dapat dikuasainya .oleh sebab itu perusahaan monopoli
dipandang sebagai penentu harga atau price setter .
5.
Promosi iklan kurang diperlukan
Oleh
karena perusahaan monopoli adalah satu-satunya perusahan di dalam industry ,ia
tidak perlu mempromosikan barangnya dengan menggunakan iklan.pembeli yang
memerlukan barang diproduksinya terpaksa membeli daripadanya .
2.2.3
Faktor-Faktor Yang Menimbulkan Pasar
Monopoli:
1.
Perusahaan monopoli mempunyai suatu
sumber daya tertentu yang unik dan tidak dimiliki oleh perusahaan lain
2.
Perusahaan monopoli pada umunya
dapat menikmati skala ekonomi (economies of scale) hingga ke tingkat produksi
yang sangat tinggi.
3.
Monopoli wujud dan berkembang
melalui undang-undang,yaitu pemerintah memberi hak monopoli kepada perusaan
tersebut.
2.2.4
Macam-Macam Monopoli
1.
Monopoli by law
Monopoli
oleh Negara untuk cabang-cabang produksi yang penting bagi Negara dan menguasai
hajat hidup orang banyak .
2.
Monopoli by nature
Monopoli
yang lahir dan tumbuh secara alami karena didukung iklim dan lingkungan
tertentu .
2.2.5 Kelebihan Dan Kelemahan Pasar Monopoli
· Kelebihan pasar monopoli antara lain
sebagai berikut.
1.
Mendorong untuk adanya inovasi baru
agar tetap terjaga monopolinya.
2.
Tidak akan mungkin timbul
perusahaan-perusahaan yang kecil sehingga perusahaan monopoli akan semakin
besar.
3.
Mampu melakukan penelitian dan
pengembangan produk
4.
Dapat meningkatkan daya saing
bilamonopoli diperoleh karena kemampuan efisiensi
5.
Mudah mengontrol kepentingan orang
banyak bila monopoli dilakukan Negara
6.
Dapat meningkatkan
inovasi(penemuan baru)bila monopoli terbentuk karena pemberian hak cipta dan
hak paten
· Kelemahan pasar monopoli sebagai
berikut.
1.
Timbul ketidakadilan karena
keuntungan banyak dinikmati oleh produsen.
2.
Tidak efisiensinya biaya produksi,
karena perusahaan monopoli tidak memanfaatkan secara penuh penghematan ongkos
produksi atau sering disebut timbulnya pemborosan.
3.
Konsumen merasa berat karena harus
membeli barang dengan harga sangat tinggi oleh perusahaan monopoli.
4.
Adanya unsur eksploitasi terhadap
konsumen dan pemilik faktor-faktor produksi
2.3 PASAR MONOPOLISTIK
2.3.1 Pengertian Pasar Monopolistik
Pasar persaingan monopolistik adalah pasar yang terjadi bila
dalam suatu pasar terdapat banyak produsen, tetapi ada diferensiasi produk
(perbedaan merk, bungkus, dan sebagainya) di antara produk-produk yang
dihasilkan oleh masing-masing produsen.
Jadi, model pasar persaingan monopolistik pada dasarnya sama
dengan model pasar persaingan sempurna, hanya saja dalam pasar monopolistik
diperkenalkan adanya diferensiasi produk, sehingga produk yang dijual bersifat
heterogen (beragam). Istilah diferensiasi produk di sini ditentukan secara riil
dua barang yang tidak berbeda, namun dapat dianggap berbeda oleh konsumen.Pasar
ini juga mengakui adanya kekuasaan monopoli tertentu yang timbul dari
penggunaan merk dan tanda dagang yang berbeda.Contoh
produknya adalah:makanan ringan (snack), pulpen,buku.
2.3.2
Ciri-Ciri Pasar Monopolistik
1.
Terdapat banyak penjual.
Terdapat
banyak penjual tetapi tidak sebanyak pada pasar persaingan sempurna.
Perusahaan-perusahaan dalam pasar persaingan monopolistic mempunyai ukuran yang
relatif sama.
2.
Produknya tidak homogen (berbeda
corak).
Produk
perusahaan persaingan monopolistic berbeda coraknya dan secara fisik mudah
untuk membedakan antara produk perusahaan yang satu dengan produk perusahaan
lainnya.Sifat ini adalah sifat yang penting untuk membedakannya dengan sifat
pada pasar persaingan sempurna.
3.
Perusahaan mempunyai sedikit
kekuatan mempengaruhi harga.
Kekuatan
mempengaruhi harga tidak sebesar pada pasar monopoli dan oligopoly.Kekuatan
mempengaruhi harga bersumber dari perbedaan corak produk. Perbedaan ini
mengakibatkan para pembeli akan memilih. Pembeli dapat lebih menyukai produk
suatu perusahaan tertentu dan kurang menyukai produk perusahaan lainnya.
Sehingga jika suatu perusahaan menaikkan harga, ia masih dapat menarik pembeli
walaupun tidak sebanyak sebelum kenaikan harga. Sebaliknya jika suatu
perusahaan menurunkan harga, belum tentu diikuti oleh kenaikan permintaan
produk yang dihasilkan.
4.
Produsen dapat keluar masuk pasar.
Hal
ini dipengaruhi oleh laba ekonomis, saat produsen hanya sedikit di pasar maka
laba ekonomisnya cukup tinggi.Ketika produsen semakin banyak dan laba ekonomis
semakin kecil, maka pasar menjadi tidak menarik dan produsen dapat meninggalkan
pasar.
5.
Persaingan promosi penjualan sangat
aktif.
Dalam
pasar persaingan monopolistik harga bukan penentu utama besarnya pasar.Suatu
perusahaan mungkin menjual produknya dengan harga cukup tinggi tetapi masih
dapat menarik banyak pelanggan.Sebaliknya mungkin suatu perusahaan menjual
produknya dengan harga yang cukup murah tetapi tidak banyak menarik
pelanggan.Oleh karena itu untuk menarik para pelanggan, perusahaan harus aktif
melakukan promosi, memperbaiki pelayanan, mengembangkan desain produk,
meningkatkan mutu produk, dan sebagainya.
2.3.3
Kelebihan Dan Kelemahan Pasar
Monopolistik
· Kelebihan pasar monopolistic antara
lain sebagai berikut:
1.
Banyaknya produsen di pasar
memberikan keuntungan bagi konsumen untuk dapat memilih produk yang terbaik
baginya.
2.
Kebebasan keluar masuk bagi
produsen, mendorong produsen untuk selalu melakukan inovasi dalam menghasilkan
produknya.
3.
Diferensiasi produk mendorong
konsumen untuk selektif dalam menentukan produk yang akan dibelinya, dan dapat
membuat konsumen loyal terhadap produk yang dipilihnya.
4.
Pasar ini relatif mudah dijumpai
oleh konsumen, karena sebagian besar kebutuhan sehari-hari tersedia dalam pasar
monopolistik.
·
Kelemahan pasar monopolistik antara
lain sebagai berikut :
1.
Pasar monopolistik memiliki tingkat
persaingan yang tinggi, baik dari segi harga, kualitas maupun pelayanan.
Sehingga produsen yang tidak memiliki modal dan pengalaman yang cukup akan
cepat keluar dari pasar.
2.
Dibutuhkan modal yang cukup besar
untuk masuk ke dalam pasar monopolistik, karena pemain pasar di dalamnya
memiliki skala ekonomis yang cukup tinggi.
3.
Pasar ini mendorong produsen untuk
selalu berinovasi, sehingga akan meningkatkan biaya produksi yang akan berimbas
pada harga produk yang harus dibayar oleh konsumen.
2.4 PASAR OLIGOPOLI
2.4.1 Pengertian Pasar Oligopoli
Istilah Oligopoli berasal dari bahasa Yunani, yaitu:
Oligos Polein yang berarti: yang menjual sedikit atau beberapa
penjual.Pasar oligopoli adalah suatu bentuk pasar yang terdapat beberapa
penjual dimana salah satu atau beberapa penjual bertindak sebagai pemilik
pangsa pasar terbesar(price leader).Contoh pasar oligopoli antara lain pasar
bagi perusahaan industri motor, industri baja, industri rokok,industry air
mineral.
2.4.2 Ciri-ciri pasar oligopoli
1.
Menghasilkan barang standar(homogen)
maupun barang berbeda corak.
Barang
yang diproduksi pada pasar ini ada kalanya merupakan barang yang standar
(homogen) misalnya pada industry penghasil barang mentah (baja dan aluminium)
dan industry bahan baku (semen dan bahan bangunan). Selain itu pada pasar
oligopoly juga memproduksi barang yang berbeda corak. Barang yang diproduksi
adalah barang akhir seperti industry mobil, industry motor,industry rokok,
industry pesawat terbang, dan lain-lain.
2.
Pada umumnya perusahaan oligopoly
perlu melakukan promosi secara iklan.
Iklan
sangat diperlukan oleh perusahaan oligopoly yang menghasilkan barang yang
berbeda corak.Kegiatan promosi secara iklan yang sangat aktif tersebut adalah
untuk dua tujuan, yaitu menarik pembeli baru dan mempertahankan pembeli lama.
3.
Hanya sedikit perusahaan dalam
industry (few number of firms)
Secara
teoritis sulit sekali untuk menetapkan berapa jumlah perusahaan didalam
pasar,agar dapat dikatakan oligopoly.Namun untuk dasar analisis ,biasanya
jumlah perusahaan diasumsikan kurang dari sepuluh.
4.
Kompetisi non harga (non pricing
competition)
Dalam
upayanya mencapai kondisi optimal ,perusahaan tidak hanya bersaing dalam harga
,namun juga non harga .bentuk-bentuk kompetensi non harga antara lain adalah
pelayanan purna jual serta iklan untuk memberikan informasi ,membentuk citra
yang baik terhadap perusahaan dan merk,serta memengaruhi perilaku konsumen.
5.
Harga Jual Tidak Mudah Berubah
Dalam
pasar oligopoli ini harga yang keluar tidak cepat naik atau turun, bisa
dikatakan harga selalu stabil dan tidak mudah berubah, mungkin saja karena
penjualan yang stabil terhadap suatu produk yang diluncurkan oleh suatu
perusahaan sudah cukup menghasilkan keuntungan, namun apa bila tiba-tiba harga
naik otomatis pembeli akan berfikir kembali untuk membeli produk ini dan bisa
jadi pembeli beralih pada produk perusahaan lainya yang menjual varian yang
sama namu harga lebih murah dengan kualitas yang hampir sama.
6.
Sulit Dimasuki Perusahaan Baru
Dalam
pasar oligopoli ini mengapa dikatakan sulit dimasuki oleh perusahaan baru,
karena image dari perusahaan yang sudah lama terbangun lebih kuat dengan
pembeli di banding perusahaan yang baru muncul yang menawarkan barang
yang sama namun pembeli atau konsumen tidak tau kualitas dari barang-barang
yang dijual perusahaan baru tersebut.
2.4.3 Faktor-Faktor Penyebab Terbentuknya Pasar
Oligopoli
1.
Efisiensi Skala Besar
Efisiensi
skala besar di dalam efisiensi teknis (teknologi) dan efisiensi ekonomi (biaya
produksi).Profit hanya bisa tercipta apabila perusahaan mampu mencapai tingkat
efisiensi. Efisiensi teknis menyangkut pada penggunaan teknologi dalam proses
produksi. Kemampuan produsen dalam menempatkan sumber daya secara
optimal.Efisiensi ekonomi menyangkut pada biaya produksi.Bagaimana mengatur
biaya pada komposisi yang tepat sehingga harga yang dipasarkan merupakan harga
yang bisa diterima pasar dan produsen.
2.
Kompleksitas Manajemen
Perusahaan harus mempunyai kemampuan manajemen yang
sangat baik agar mampu bertahan dalam struktur industry yang persaingannya
lebih kompleks. Tidak banyak perusahaan yang memilki kemampuan tersebut,
sehingga dalam pasar oligopoli akhirnya hanya terdapat sedikit produsen.
2.4.4
Macam-macam pasar oligopoli
1.
Oligopoli murni (pure
oligopoly)
Menjual
barang yang homogen. Biasanya banyak dijumpai dalam industri yang menghasilkan
bahan mentah atau merupakan praktek oligopoli dimana barang yang diperdagangkan
merupakan barang yang bersifat identik.misalnya :praktek oligopoli pada produk
mineral dalam kemasan atau semen.
2.
Oligopoli dengan pembedaan
(differentiated oligopoly).
Menjual
barang berbeda corak. Barang seperti itu umumnya adalah barang
akhir atau merupakan suatu bentuk praktek oligopoli dimana barang yang
diperdagangkan dapat dibedakan.Misalnya pasar sepda motor di Indonesia yang
dikuasai oleh beberapa merek terkenal seperti Honda,Yamaha,Suzuki.
2.4.5
Kelebihan dan kelemahan pasar
oligopoli
· Kelebihan pasar oligopoly sebagai
berikut :
1.
Memberi kebebasan memilih bagi
pembeli
2.
Mampu melakukan penelitian dan
pengembangan produk
3.
Lebih memperhatikan kepuasan
konsumen karena adanya persaingan penjual
4.
Adanya penerapan teknologi baru
5.
Adanya efisiensi dalam menjalankan
kegiatan produksi
6.
Persaingan di antara perusahaan akan
memberikan keuntungan bagi konsumen dalam hal harga dan kualitas barang.
7.
Jumlah penjual yang sedikit membuat
penjual dapat mengendalikan harga dalam tingkat tertentu
· Kelemahan pasar oligopoly sebagai
berikut :
1.
Dibutuhkan investasi dan modal yang
besar untuk memasuki pasar, karena adanya skala ekonomis yang telah diciptakan
perusahaan sehingga sulit bagi pesaing baru untuk masuk ke dalam pasar.
2.
Apabila terdapat perusahaan yang
memiliki hak paten atas sebuah produk, maka tidak memungkinkan bagi perusahaan
lain untuk memproduksi barang sejenis.
3.
Perusahaan yang telah memiliki
pelanggan setia akan menyulitkan perusahaan lain untuk menyainginya.
4.
Bisa timbul eksploitasi terhadap
pembeli dan pemilik faktor produksi
5.
Menciptakan ketimpangan distribusi
pendapatan
BAB 3
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang tidak
terorganisasi secara sempurna, atau bentuk pasar di mana salah satu ciri dari
pasar persaingan sempurna tidak terpenuhi. Terdapat tiga bentuk model umum di
pasar persaingan tidak sempura yaitu;Pasar monopoli,Pasar oligopoli ,Pasar
monopolistic.
Pasar monopoli adalah suatu keadaan pasar di mana hanya ada
satu kekuatan atau satu penjual yang dapat menguasai seluruh penawaran,
sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya atau terdapat pure monopoly
(monopoli murni). Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak mempunyai
barang pengganti yang sangat dekat. Contoh pasar monopoli seperti : Perusahaan
Listrik Negara (PLN) ,Perusahaan Kereta Api (PERUMKA).
Pasar persaingan monopolistik adalah pasar yang terjadi bila
dalam suatu pasar terdapat banyak produsen, tetapi ada diferensiasi produk
(perbedaan merk, bungkus, dan sebagainya) di antara produk-produk yang
dihasilkan oleh masing-masing produsen.Contoh produknya adalah:makanan ringan
(snack), pulpen,buku.
Pasar oligopoli adalah suatu bentuk pasar yang terdapat
beberapa penjual dimana salah satu atau beberapa penjual bertindak sebagai
pemilik pangsa pasar terbesar(price leader).Contoh pasar oligopoli antara lain
pasar bagi perusahaan industri motor, industri baja, industri rokok,industry
air mineral.
3.2 SARAN
Demikian makalah yang dapat kami sajikan tentang pasar
persaingan tidak sempurna yang cukup singkat, namun jika ingin lebih mengetahui
tentang pasar persaingan tidak smepurna dapat mendalaminya dengan berbagai buku
ataupun sumber yang berhubungan dengan pasar persaingan tidak sempurna .
DAFTAR PUSTAKA
Pratama, Rahardja. dan Manurung,
Mandala. 2006. “Teori Ekonomi Mikro Suatu Pengantar”.
Jakarta: FE UI
Sukirno., Sudono. 2008 ‘’Mikroekonomi
teori pengantar”, Ed. 3-23, Jakarta: PT Raja Gafindo Persada.
http://randy-forumcika.blogspot.com/
http://cindj.wordpress.com/2013/04/03/makalah-pasar-monopolistik/
http://titismekautami.blogspot.com/2012/12/makalah-pasar-oligopoli.html
http://agungsentol.wordpress.com/2012/11/03/pasar-persaingan-tidak-sempurna/
http://ikamaiyastri.blogspot.com/2010/12/pasar-persaingan-monopolistik.html
http://ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2013/06/26/pasar-persaingan-tidak-sempurna-572113.html
http://ssbelajar.blogspot.com/2013/03/pasar-persaingan-tidak-sempurna_5472.html